Pernahkah
kita berpikir mengapa kita tak bisa bahagia? Mengapa hati kita
memberontak saat kita berbuat salah? Mengapa hati kita tidak bisa tenang
dan damai? Itu karena kita tak pernah jujur, bahkan kepada diri
sendiri.
Berjuta alasan kita buat untuk membenarkan kesalahan
kita. Bukankah itu berarti kita tak pernah jujur? Bahkan dalam hati
kitapun kita membuat berjuta alasan. Bukankah ini berarti kita
juga tak pernah jujur pada diri sendiri. Inilah yang membuat hati kita
tak pernah tenang dan damai. Apa yang kita lakukan bertentangan dengan
hati nurani kita.
Jujur. Ya, seberapa sering kita bersikap
jujur? Bisa dikatakan sangat jarang. Lebih banyak kebohongan-kebohongan
yang kita buat karena kita takut kita akan direndahkan dan dikucilkan
atas kesalahan yang kita buat atau atas apa yang kita miliki. Kebohongan
yang kita buat dengan berbagai alasan dan pembenaran pada diri sendiri.
Kebohongan yang satu akan diikuti kebohongan yang lain, akhirnya kita
membangun gunung kebohongan dalam diri kita. Bagaimana hati nurani kita
bisa tenang dan damai jika yang kita bangun adalah gunung kebohongan!
Karena kebohongan tak pernah sejalan dengan hati nurani kita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar